Blitar – Program pelatihan vokasi Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Blitar mulai menunjukkan dampak positif di masyarakat.
Salah satu alumni berhasil membuka usaha mandiri setelah mengikuti pelatihan barbershop, yaitu Trian, pemilik Papio Barbershop di Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.
Trian mengaku pelatihan tersebut membuka jalan baginya untuk terjun ke dunia usaha. Ia menyampaikan bahwa dirinya sebelumnya sama sekali tidak memiliki keterampilan di bidang barber sebelum mengikuti pelatihan.
Dia awalnya tidak mengetahui sama seklai dunia barber. Saat ini dalam satu hari rata-rata dia memotong rambut sebanyak 5 orang,
“Kesannya sangat bagus, karena yang semula nol di dunia barber jadi mengerti beberapa teknik dan seputar barber. Alhamdulillah ketemu teman-teman sesama peserta pelatihan memberi banyak wawasan dan saling memberi suport,” ujarnya, Sabtu, 15 November 2025.
Kepala Bidang Pelatihan Kerja, Produktivitas Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Disnaker Kabupaten Blitar, Latip Usman menilai keberhasilan peserta membuka usaha merupakan capaian yang sejalan dengan tujuan program pelatihan vokasi.
Selain menyiapkan tenaga kerja siap kerja, program ini dirancang agar peserta memiliki mental wirausaha dan mampu menciptakan lapangan kerja secara mandiri.
“Nah Blitar ini kan secara dunia industri memang kurang, tentu harapannya peserta tidak hanya menggantungkan diri pada bekerja di sektor industri, tetapi juga punya mental pengusaha atau wirausahawan. Jadi peserta program bisa juga menjadi pelaku usaha sesuai bidang pelatihan yang diikuti,” ujarnya.
Program pelatihan vokasi yang didukung dana DBHCHT tersebut diharapkan dapat menjadi sarana peningkatan kompetensi masyarakat, memperluas peluang kerja, sekaligus menciptakan pelaku usaha baru di Kabupaten Blitar. (ads/dbhcht/blt)

