Artikel Feature

Candi Tepas, jadi jejak bersejarah Kerajaan Majapahit di Blitar

Candi Tepas di Desa Tepas, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar.
Candi Tepas di Desa Tepas, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar. (Foto: Pemdes Tepas)

Blitar – Di Desa Tepas, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, berdiri sebuah peninggalan bersejarah dari masa kejayaan Majapahit, yakni Candi Tepas.

Situs ini diperkirakan dibangun pada abad ke-13 hingga 14 Masehi dan menyimpan kisah erat tentang perjalanan prajurit serta tradisi kerajaan.

Nama Tepas diyakini berasal dari kata kedaton, yang berarti tempat persinggahan. Sesuai namanya, candi ini berfungsi sebagai lokasi ibadah, musyawarah, latihan, sekaligus tempat beristirahat para prajurit Majapahit dalam perjalanan mereka menuju pusat pendidikan di Candi Penataran.

Mari mengenal Pecut Samandiman di selatan Alun-alun Kota Blitar

Meski sempat terbengkalai, Candi Tepas kembali ditemukan oleh warga pada tahun 1918. Kini, di ketinggian sekitar 415 meter di atas permukaan laut, candi ini berdiri sebagai saksi bisu kejayaan Majapahit di tengah lanskap pedesaan yang asri.

Keunikan Candi Tepas terlihat pada bahan bangunannya. Jika kebanyakan candi Majapahit dibuat dari bata merah, Candi Tepas justru tersusun dari batu, dengan pondasi bata berukuran besar dan tebal yang menunjukkan keahlian arsitektur kuno.

Tidak ditemukan prasasti atau relief yang jelas, kecuali sebuah lingga batu segi delapan di salah satu sudut yang menjadi penanda penting.

Monumen Tugu Rante di Bendo Ponggok Blitar, pernah ke sini?

Hingga kini, Candi Tepas masih menjadi bagian hidup masyarakat sekitar. Berbagai tradisi lokal, seperti nyadran, bersih desa, hingga baritan, rutin digelar di area candi sebagai wujud syukur, doa keberkahan, sekaligus upaya menjaga kerukunan.

Lebih dari sekadar monumen sejarah, Candi Tepas adalah warisan budaya yang masih lestari. Mengunjunginya tidak hanya membawa kita menengok masa kejayaan Majapahit, tetapi juga memberi kesempatan untuk menyaksikan tradisi leluhur yang tetap dijaga hingga hari ini. (Blt)

Mari berkunjung ke Monumen PETA di Kota Blitar, tempat bersejarah
×