Blitar – Sebanyak 18 warga Desa Wonotirto, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar mengalami keracunan makanan usai menghadiri acara Yasinan pada Kamis (8/5/2025). Diduga, bakso keliling yang disajikan menjadi penyebabnya.
Menurut Ipda Putut Siswahyudi, Kasubsi PIDM Sihumas Polres Blitar, insiden terjadi pasca kegiatan Yasinan di mana peserta disuguhi hidangan berupa: pisang goreng, roti, teh buatan sendiri dan bakso keliling.
Gejala keracunan mulai terlihat keesokan harinya, Jumat (9/5/2025), dengan keluhan: mual dan muntah, lemas serta pusing.
Polisi telah mengamankan barang bukti untuk pemeriksaan lebih lanjut, meliputi: sisa bakso, kecap, saus, sambal dan sampel muntahan korban
“Barang bukti sedang diuji di laboratorium kesehatan daerah. Kasus ini telah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Blitar,” jelas Putut.
Meski sempat lemas dan memerlukan perawatan, kondisi 18 korban dilaporkan mulai membaik. Petugas kesehatan tetap memantau perkembangan mereka.
Kejadian ini mengingatkan pentingnya kehati-hatian dalam memilih makanan, terutama yang dijual keliling. Masyarakat disarankan untuk:
1. Memastikan kebersihan dan kematangan makanan
2. Segera memeriksakan diri jika muncul gejala keracunan
3. Melaporkan ke pihak berwajib jika menemukan indikasi pelanggaran keamanan pangan
Penyelidikan masih berlangsung untuk menentukan penyebab pasti keracunan dan memastikan akuntabilitas pihak terkait. (Blt)