![]() |
(Foto: Istimewa) |
Bicara Blitar--Halo Dulur! Gunung Kelud merupakan salah satu destinasi wisata alam di Blitar, Jawa Timur yang menawarkan keindahan gunung berapi dan kawah eksotis.
Kawah Gunung Kelud menjadi daya tarik utama dengan warna airnya yang dapat berubah menjadi hijau ruby akibat endapan gas vulkanik. Namun, saat hujan lebat, warna airnya bisa berubah menjadi kecoklatan.
Sebelum mencapai kawah, pengunjung akan melewati terowongan sepanjang 200 meter. Setelah keluar dari terowongan, pesona Kawah Kelud yang dikelilingi perbukitan hijau semakin terlihat memukau.
Dahulu, area kawah ini adalah anak gunung setinggi 300 meter yang kemudian hancur akibat erupsi pada tahun 2014 dan berubah kembali menjadi kawah berisi air.
Selain kawah, Gunung Kelud juga memiliki daya tarik lain, yaitu Tebing Sumbing Gajah Mungkur. Tebing ini memiliki kemiringan sekitar 70 derajat dengan puncak yang lancip, menyerupai piramida.
Tebing setinggi 250 meter ini menjadi tantangan bagi para pencinta panjat tebing. Meski Gunung Kelud telah beberapa kali erupsi, tebing ini tetap kokoh dan menjadi saksi bisu kedahsyatan alam.
Baca juga: Bakso dan Mie Ayam Buto Aneka Rasa: Porsi Jumbo, Harga Bersahabat di Blitar
Untuk menikmati keindahan Gunung Kelud, pengunjung dikenakan tiket masuk Rp 10.000, dengan tarif parkir Rp 5.000.
Perjalanan menuju lokasi wisata ini paling mudah ditempuh via Karangrejo, Blitar, dengan jarak dari kampung terdekat sekitar 6 kilometer atau sekitar empat jam perjalanan.
Dari area basecamp, pengunjung dapat berjalan kaki atau menggunakan ojek dengan tarif Rp 70.000 pulang pergi dari basecamp ke pos satu.
Keindahan alam yang tersaji sepanjang perjalanan hingga ke puncak Gunung Kelud menjadikan wisata ini sebagai pilihan yang tepat bagi pecinta alam dan petualangan.