Empat Bangunan Masjid Tua di Kanigoro Blitar

Empat Bangunan Masjid Tua di Kanigoro Blitar
Bicara Blitar--
Ada beberapa bangunan masjid yang berumur tua di wilayah Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. 

Bangunan-bangunan tersebut hingga saat ini masih difungsikan masyarakat setempat sebagai tempat peribadatan umat muslim.

Berikut ini empat bangunan masjid tua di Kanigoro Blitar:

Masjid Nurul Huda Kuningan
Empat Bangunan Masjid Tua di Kanigoro Blitar
Pondok Pesantren (Ponpes) dan masjid ini dibangun pada medio 1800-an ini berlokasi di Desa Kuningan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar.

Bangunan ini dibangun oleh Syekh Abu Hasan. Lokasi ini diyakini sebagai tempat penyebaran Islam di Blitar.

Syekh Abu Hasan merupakan salah satu guru pendiri Nahdlatul Ulama, Hadratussyaikh KH Hasyim Asyari.

Masjid Maftahul Uluum Jatinom
Empat Bangunan Masjid Tua di Kanigoro Blitar
Pondok Pesantren dan Masjid Maftahul Uluum di Desa Jatinom, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar merupakan salah satu yang tertua di Blitar. 

Dulu tempat ini diberi nama Daarus Salaam yang dibangun sekitar tahun 1868 oleh KH Imam Bukhori.

Saat tahun tersebut, Daarus Salaam dijadikan pendidikan agama Islam. Ada bangunan masjid yang berukuran kecil dan pondokan sederhana bagi santri.

Baru sekitar 1920 mulai dilakukan pembangunan Pondok Pesantren Maftahul Uluum dengan bangunan yang lebih layak dan besar untuk pendidikan ajaran Islam.

Masjid Al-Faqih Tlogo
Empat Bangunan Masjid Tua di Kanigoro Blitar
Masjid Al Faqih berlokasi di Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar.

Menurut cerita masjid ini dibangun oleh Mbah Faqih pada akhir abad 19 atau sekitar tahun 1892 silam.

Masjid ini pada masa penjajahan Belanda digunakan sebagai pos para pemuda pejuang melawan penjajah Belanda.

Di depan masjid ada pohon sawo berukuran besar yang diperkirakan sudah berusia ratusan tahun.

Masjid Al-Mu’arif Karangsono
Empat Bangunan Masjid Tua di Kanigoro Blitar
Menurut warga sekitar, Masjid Al-Mu’arif di Desa Karangsono, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar merupakan masjid tertua di desa setempat.

Tidak ada keterangan dari warga terkait kapan waktu persis masjid ini dibangun.

Sebelum dibangun masjid olah Mbah Mu’arif, daerah masjid ini adalah hutan yang masih lebat. Belum ada rumah di sekitarnya.

Masjid ini sudah beberapa kali direnovasi oleh masyarakat sekitar.
Lebih baru Lebih lama

Space Iklan

magspot blogger template

Iklan: 0878-5411-6203

Magspot Blogger Template
Magspot Blogger Template

نموذج الاتصال