Kegiatan itu dipusatkan di Puskesmas Sukorejo, Kota Blitar, Jum'at 26 Agustus 2022.
Kabinda Jawa Timur melalui perwakilan Korwil Kota Blitar, NR Hartono mengatakan, kemunculan varian baru Omicron BA.4 dan BA.5 perlu segera dicegah dengan meningkatkan kekebalan imun masyarakat.
"Untuk itu pemberian dosis ketiga atau booster harus segera dipercepat sebagai bentuk antisipasi pencegahan dalam meningkatkan ketahanan masyarakat menghadapi risiko penularan Covid-19," katanya.
Menurutnya, vaksinasi itu dilakukan di seluruh 38 kabupaten/kota di Jawa Timur dengan intensitas yang tinggi. Bahkan pada hari Minggu sekalipun tetap dilaksanakan.
"Anjuran kami agar lansia dan masyarakat rentan di Kota Blitar melanjutkan vaksinasi boster bila sudah vaksin dosis 2 untuk meningkatkan herd immunity karena omicron varian baru BA.4 dan BA.5 sangat berbahaya," lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Menular (Kabid P2P) Dinkes Kota Blitar, Eva Setyo Purnomo mengatakan, pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan BINDA Jatim hingga saat ini sangat membantu Pemkot Blitar.
"Kami terbantu untuk mempercepat capaian sasaran dan mudah mudahan masyarakat Kota Blitar ke depan semua sudah tervaksin boster," katanya.
Dirinya mengungkapkan terima kasihnya karena vaksinasi berjalan lancar dan capaian untuk Kota Blitar saat ini sudah lebih 136 %. Sedangkan vaksin booster sekitar 30 persen lebih.
"Sehingga perlu kerjasama dalam peningkatan capaian sasaran vaksin booster," jelasnya.
Tags
Berita
