 |
| Ikan Koi yang berada di air. (foto: Bicara Blitar) |
Namun, begitulah keinginan dari ikan yang punya warna menarik itu. Salah satu yang memerlukan perhatian khusus ialah saat pemberian makan.
Pemberian pakan pada ikan koi harus tepat. Karena hal tersebut merupakan faktor penting bagi pertumbuhan dan kesehatan ikan koi.
Pakan yang terlalu banyak sangat beresiko mengotori air kolam untuk koi. Apabila kolam kotor maka dapat timbul racun yang dapat mempengaruhi hidup ikan koi.
Perlu diketahui, apabila ikan koi makan secara berlebihan dapat menyebabkan kekenyangan. Maka dari itu saat memberikan makan perlu perhatian ekstra terhadap si ikan.
Perhitungan pemberian pakan pada ikan koi adalah 5% dari berat tubuhnya. Itu perlakuan untuk ikan dengan ukuran kecil.
Sedangkan, untuk ikan koi ukuran dewasa pakan yang diberikan sebanyak 2% dari bobot tubuhnya. Jadi lebih sedikit lagi.
Selain itu, yang perlu diperhatikan adalah pakan yang diberikan harus secepat mungkin habis. Diupayakan pakan tersebut habis sebelum waktu 5 menit.
Sehingga tidak ada pakan yang tersisa di dalam kolam. Dengan demikian kolam bisa tetap bersih.
Risiko lain saat kolam kotor, akan menyumbat sistem penyaringan pada air kolam. Kolam yang kotor dapat mempengaruhi kebersihan air. Serta kehidupan ikan koi.
Lebih lanjut, pakan yang diberikan untuk ikan koi jangan sampai berubah-ubah. Apabila terpaksa mengubah jenis pakannya, maka dilakukan secara bertahap.
Karena, perubahan pakan koi secara mendadak dapat menyebabkan koi sulit beradaptasi. Bahkan dapat beresiko menimbulkan kematian.
Lalu, kandungan apa saja yang cocok buat ikan koi? Kandungan yang pas harus mencangkup: protein, karbohidrat, mineral, lemak, dan vitamin.
